Selasa, 12 April 2011

27 Produsen Mobil Siap Ramaikan IIMS 2011

Pameran mobil bertaraf internasional ini akan dilaksanakan 22-31 Juli 2011, di Kemayoran.

Selasa, 12 April 2011
VIVAnews - Gabungan Industri Kendaraan Bermotor Indonesia (Gaikindo) menyatakan, 27 produsen mobil siap meramaikan ajang Indonesia International Motor Show ke-19 di JI Expo, Kemayoran, Jakarta, 22-31 Juli 2011.



Ketua Umum Gaikindo, Sudirman MR, mengatakan, 27 merek mobil itu di antaranya 20 merek mobil pribadi dan 7 merek mobil niaga. Merek mobil pribadi terdiri atas Audi, BMW, Chevrolet, Daihatsu, Ford, Geely, Honda, Hyundai, Jaguar, Jeep, Kia, Mazda, Mercedes-Benz, Mitsubishi Motors, Nissan, Peugeot, Subaru, Suzuki, Toyota, dan Volkwagen.


Sementara itu, merek mobil niaga yang berpartisipasi antara lain Mitsubishi Fuso, Foton, Hino, Isuzu, Mercedes-Benz, Man Trucks, dan UD Trucks.

"Jika dibandingkan dengan tahun lalu, terjadi peningkatan jumlah peserta, karena sebelumnya hanya 22 merek," kata Sudirman dalam keterangan tertulis, Kamis 7 April 2011. IIMS 2010 diikuti 18 merek mobil pribadi dan 4 merek mobil niaga.

Sudirman berharap, antusiasme agen pemegang merek mobil ini dapat diikuti berbagai perusahaan produk komponen, aksesoris, serta produk dan jasa pendukung lainnya. “Kami juga berharap, IIMS dapat menjadi ajang promosi industri mobil dan pendukungnya," tuturnya.

IIMS 2011 --yang merupakan kerja sama Gaikindo dan Dyandra Promosindo-- menggunakan lahan seluas 62.024 meter persegi, jauh lebih luas dibandingkan tahun lalu. Lahan itu termasuk untuk area indoor, outdoor, dan area program pendukung.

Gaikindo juga menegaskan tidak ada perubahan harga tiket masuk, yaitu Rp20 ribu untuk Senin-Jumat dan Rp30 ribu untuk Sabtu dan Minggu. Untuk memudahkan pengunjung, panitia juga kembali menyiapkan fasilitas shuttle bus gratis dari beberapa mal di Jakarta, yakni Plaza Senayan, FX Center, dan Pondok Indah Mall.

Bagi pengunjung dari Bandung, panitia bekerja sama dengan Daytrans Travel Services juga menyediakan jasa travel Jakarta-Bandung dengan rute langsung ke area IIMS.

Sudirman juga menjelaskan optimisme industri otomotif nasional. Dia memprediksi penjualan mobil pada akhir 2011 akan meningkat 10 persen dari angka penjualan 2010, sebanyak 764.710 unit.

Optimisme ini didukung beberapa faktor, seperti stabilnya tingkat suku bunga dan inflasi, bertahannya kurs rupiah terhadap dolar AS, serta bertumbuhnya perekonomian nasional. Kondisi tersebut juga ditopang kondisi politik dan keamanan yang stabil.

Sayangnya, kenaikan pajak seperti pajak penjualan barang mewah (PPnBM) dan pajak progresif yang diterapkan tahun ini sedikit mengganggu penjualan kendaraan. (art)
VIVAnews

0 komentar:

Posting Komentar

Iklan Baris Gratis Tanpa Daftar